Rabu, 31 Oktober 2012

Sistem Operasi

Diposting oleh Unknown di 02.42 0 komentar
Apa itu sistem operasi ?
Sistem Operasi adalah : perangkat lunak yang bertindak sebagai perantara antara pemakai komputer dan perangkat keras.

Sasaran Sistem Operasi itu sendiri ?

l  Menjalankan program-program dari user dan membantu user dalam menggunakan komputer
l  Menyediakan sarana sehingga pemakaian komputer menjadi mudah (convenient)
l  Memanfaatkan perangkat keras komputer yang terbatas secara efisien (resource manager)

Komponen Sistem Operasi ?
1. Hardware – menyediakan “basic computing resources” (CPU, memory, I/O devices).
2. Operating system – mengendalikan/mengkoordinasikan penggunaan hardware diantara berbagai aplikasi/program dari user.
3. Applications programs – menggunakan sistem resource yang digunakan untuk menyelesaikan masalah komputasi dari user (compilers, database systems, video games, business programs).
4. Users (people, machines, other computers).

Definisi Sistem Operasi :
l  Resource allocator
l  mengatur resource
l  mengalokasikan dan mengontrol pemakaian resources dari berbagai program/aplikasi.
l  Control program
l  Mengendalikan eksekusi user program dan pemakaian sistem resource (contoh : operasi pada I/O device) => handal, reliable, terlindung.
l  Kernel
l  Sistem program yang berjalan (“ada) terus menerus selama komputer aktif`.
l  Kontras dengan aplikasi yang di “load”, eksekusi dan terminasi .

Evolusi Sistem Operasi :
l  OS sederhana
l  Program tunggal, satu user, satu mesin komputer (CPU) : komputer generasi pertama, awal mesin PCs, controller: lift, Playstation etc.
l  No problems, no bad people, no bad programs => interaksi sederhana
l  Problem: terbatas pemakaiannya;

Simple Batch System :
l  Memakai seorang operator
l  User ≠ operator
l  Menambahkan card reader
l  Mengurangi waktu setup: batch jobs yang mirip/sama
l  Automatic job sequencing – secara otomatis kontrol akan di transfer dari satu job ke job yang lain.
l  Bentuk OS primitif
l  Resident monitor
l  Fungsi monitor: awal (initial) melakukan kontrol
l  Transfer control ke job (pertama)
l  Setelah job selesai, control kembali ke monitor
l  Control cards: mengatur batch jobs

Fitur OS yang dibutuhkan dalam Multiprogramming :
l  I/O rutin dikendalikan dan diatur oleh sistim
l  Memory management – sistim harus mengalokasikan memori untuk beberapa jobssekaligus
l  CPU scheduling – sistim harus memilih jobs mana yang telah siap akan dijalankan
l  Alokasi dari I/O devices untuk jobs dan proteksi bagi I/O devices tersebut
Sistim menjadi => complex
     l  Bagaimana kalau program “loops terus menerus”,going mad etc. => proteksi


Time Sharing Systems Interactive Computing :
l  CPU melakukan multiplex pada beberapa jobs yang berada di memory (dan disk)
l  CPU hanya dialokasikan kepada jobs yang telah siap dan berada di memori
l  Besar memori masih sangat terbatas:
l  Pada job dilakukan swapped in dan out dari memory ke disk.
l  Komunikasi on-line (interaktif) antara user dan sistim: jika OS telah selesai mengeksekusi satu perintah, menunggu perintah berikut bukan dari “card reader”, tapi dari terminal user
l  On-line system harus tersedia bagi user yang akan mengakses data dan kode

Dekstop System :
l  Personal computers – sistim komputer yang dirancang khusus untuk single user
l  I/O devices – keyboards, mice, display screens, small printers.
l  User mendapatkan kemudahan dalam penyesuaian.
l  Fungsi dasar mirip (adopsi) dari OS pada sistim yang besar
l  Sederhana: tidak terlalu fokus pada utilisasi CPU dan proteksi
l  Contoh: MS-DOS untuk PC banyak mengambil features dari UNIX, minus proteksi dan CPU scheduler yang rumit.

Parallel Systems :
l  Sistim multiprosesor: lebih dari satu CPU yang terhubung secara dekat satu sama lain
l  Symmetric multiprocessing (SMP)
l  Setiap prosesor menjalankan “identical copy” dari OS
l  Banyak proses dapat berjalan serentak murni dengan menggunakan resources pada masing-masing CPU
l  Banyak  modern operating systems mendukung SMP
l  Asymmetric multiprocessing
l  Setiap prosesor telah ditentukan untuk menjalankan task tertentu
l  Master processor mengontrol, menjadwalkan dan mengalokasikan task ke slave processors
l  Banyak digunakan oleh sistemyang besar (main-frame)

Real-Time Systems :
l  Digunakan sebagai control device untuk aplikasi khusus (misalkan medical imaging systems, industrial control process dll).
l  Kemampuan untuk beroperasi, response dalam batasan “waktu tertentu” => OS harus sederhana, cepat, dan dapat memenuhi jadwal task (scheduling dll).
 Hard real-time system.
l  Secondary storage sangat terbatas atau tidak ada (menggunakan ROM, flash RAM).
l  Task dapat diprediksi/ditentukan: waktu selesai dan response.
l  Soft real-time system
l  Lebih leluasa batasan waktu dari “hard real-time system”.
l  Lebih umum digunakan di industri, aplikasi multimedia (video streaming, virtual reality).

Distributed Systems :
l  Distribusikan kemampuan komputasi dan “resources” ke berbagai komputer di jaringan.
l  Loosely coupled system
l  Setiap prosessor memiliki lokal memori
l  Komunikasi prosessor satu dengan yang lain melalui beragam jalur komunikasi, contoh : high-speed buses dan jalur telepon.
 l  Manfaat distributed systems.
l  Resources Sharing
l  Waktu komputasi cepat– load sharing
l  Reliability
l  Komunikasi
l  Membutuhkan Infrastruktur jaringan.
l  Local Area Networks (LAN) atau Wide Area Networks (WAN)
l  Sistem bisa berbentuk client-server atau peer-to-peer .

Struktur Umum Client-Server :








Karena ada suatu halangan saya akan melanjutkan artikel postingan ini di postingan selanjutnya..
To be continued..











READMORE....!!
 

Riskaf's Blog Copyright 2009 Sweet Cupcake Designed by Ipiet Templates Image by Tadpole's Notez